Cara menanam wotel dalam pot bisa kamu lakukan dengan sangat mudah. Walaupun kamu belum berpengalaman, kamu tidak perlu ragu untuk mecoba menanam sayuran yang terkenal mempunyai kandungan vitamin A yang cukup tinggi ini. Wortel merupakan sayuran yang cukup terkenal dan banyak diolah menjadi berbagai macam varian makanan dan minuman, contohnya jus wortel.
|
Photo: instagram.com |
Untuk mendapatkan wortel cukup mudah, karena sayuran berwarna orange ini bisa dengan mudah kamu temui di pasar, super market ataupun toko sayuran. Harga wortel juga cukup terjangkau dan tidak terlalu mahal. Namun, jika kamu punya hobi bercocok tanam, tidak ada salahnya untuk mencoba menanam wortel dalam pot.
Cara Mudah Menanam Wortel Dalam Pot
Banyak yang menganggap menanam wortel cukup sulit dan harus berada didataran tinggi. Namun di artikel kali ini saya akan memberikan cara menanam wortel dalam pot dengan sangat mudah, sehingga kamu bisa praktekan langsung dirumah. Selain mudah dalam cara menanamnya, cara ini akan memudahkan kamu saat perawatan sampai masa panen. Buat kamu yang sudah penasaran dan ingin tahu cara menanam wortel dalam pot langsung saja simak caranya dibawah ini.
|
Photo: instagram.com |
Cara Menanam Wortel Dalam Pot
A. Syarat Tumbuh Wortel
Sebelum membahas tentang cara penanaman, ada baiknya kamu tahu bagaimana syarat tumbuh tanaman wortel, sehingga proses penanaman yang kamu lakukan tidak mengecewakan. Jadi tanaman wortel bisa tumbuh dengan baik pada ketinggian ideal antara 100 sampai 1500 meter dari permukaan laut.
Tapi kamu tidak perlu khawatir karena wortel masih bisa tumbuh dengan baik meski ditanam dalam pot dan diletakan disekitar rumah. Untuk suhu juga tidak terlalu berpengaruh, karena wortel bisa tumbuh pada musim kemarau maupun musim penghujan sama baiknya jika menggunakan teknik menanam dalam pot.
Faktor yang harus diperhatikan saat menanam wortel dalam pot adalah media tanamnya, karena medianya harus subur dan gembur serta memiliki unsur hara dan ph sekitar 6 sampai 7. Jika ternyata ph nya kurang dari 5, kamu bisa melakukan penggemburan menggunakan dolomite.
B. Persiapan Sebelum menanam
- Pemilihan bibit: Sebelum melakukan proses menanam wortel dalam pot, sebelumnya kamu harus memilih bibit wortel yang akan kamu tanam. Hal ini sangat vital agar hasil yang didapat bisa maksimal. Bibit wortel unggul biasanya memiliki ciri bentuk yang seragam, persentase panen yang tinggi, bebas dari segala hama dan penyakit, pertumbuhanya cepat, serta bisa dipanen dalam waktu yang cukup singkat. Kamu bisa mendapatkan bibit wortel ini di kios pertanian terdekat.
- Menyediakan pot: Siapkan pot sebagai wadah untuk menanam wortel, karena wortel memiliki ciri fisik yang mempunyai akar yang akan tumbuh kedalam jadi sebaiknya kamu memilih pot yang memiliki kedalaman antara 30 sampai 40 cm agar hasil yang didapat bisa maksimal. Perhatikan juga kebersihan pot yang akan kamu pakai, usahakan pot yang kamu pakai dalam keadaan kering saat diisi dengan media tanam.
- Menyediakan Media Tanam: Sediakan media tanam yang cocok untuk wortel. Kamu bisa memakai media tanam yang tidak mudah padat seperti porous serta media lain yang dibutuhkan adalah tanah yang dicampur dengan tanah merah, pupuk kompos, dan pasir halus. Campur semuanya dengan perbandingan 1:1:1. Alternatif lain kamu bisa memakai batang pakis yang dicampur dengan pasir untuk mengganti tanah.
C. Proses Penanaman Wortel
- Masukan media tanam yang tadi sudah dicampur kedalam pot, sisakan ruang kosong dibagian atas media tanam antara 2 sampai 3 cm.
- Buatlah lubang yang digunakan untuk menyimpan bibit wortel dan beri jarak antara 3 sampai 5 cm pada setiap lubangnya.
- Masukan bibit wortel kedalam lubang yang sudah kamu buat, isi setiap lubangnya dengan 2 buah bibit wortel. Kemudian tutup lagi menggunakan media tanam.
- Simpan pot yang sudah ditanami wortel diluar ruangan agar mendapat sinar matahari langsung, lalu siram dengan air secukupnya. Yang perlu diperhatikan adalah media tanam yang dipakai agar tetap lembab, jika media tanam mulai kering segera siram dengan air.
- Jika benih wortel telah tumbuh mencapai 3 cm maka daun yang tumbuh bisa kamu pangkas untuk perawatan awal dan merangsang pertumbuhan wortel.
- Perhatikan posisi wortel yang sedang kamu tanam. Jika posisi wortel terlihat mulai bengkok sudah waktunya kamu menambahkan media tanam baru. Apabila ada bagian batang yang bengkok maka bagian akar wortel juga tidak bisa tumbuh dengan sempurna. Jika ada wortel yang keluar segera tutup mengunakan media tanam, karena jika terkena sinar matahari langsung bisa menyebabkan wortel berwarna hijau dan tidak bisa dikonsumsi.
- Jika tanaman wortel telah tumbuh setinggi 8 sampai 10 cm maka sudah waktunya diberi pupuk. Kamu bisa memakai pupuk cair ataupun pupuk kering, pupuklah 2 minggu sekali sampai masa panen.
- Perhatikan juga sistem drainase pada pot, karena jika tidak berjalan dengan baik padat menyebabkan wortel mudah terserang jamur. Jika sudah terlanjur diserang jamur kamu bisa mengatasi nya dengan cara menyemprotkan cairan anti jamur, biasanya berupa belerang atau kamu bisa memanfaatkan serbuk kayu manis untuk alternatif lain.
- Normalnya tanaman wortel bisa dipanen saat usianya mencapai 2 sampai 2,5 bulan. Rasa manis yang didapat pada wortel hanya didapat dari wortel yang masih muda, wortel yang sudah tua biasanya menjadi lebih keras dan tidak akan laku dijual.
Itulah cara menanam wortel dalam pot atau polybag. Selain hasil panennya, tanaman wortel juga bisa dijadikan hiasan karena memiliki daun segar yang enak dipandang mata. Jangan lupa selalu memilih bibit yang berkualitas agar hasil panennya bisa maksimal. Selamat mencoba.